International Nuclear Information System (INIS) Return of TRIGA fuel from the Medical University of Hanover ( MHH) to the United States Basically, clinical trials confirm description of effectiveness, safety and side effects that often arise Fase ini bertujuan menentukan pola penggunaan obat di masyarakat serta pola efektifitas dan keamanannya pada penggunaan yang sebenarnya.Uji klinik yang baik dilakukan dengan prosedur yang sudah digariskan dan komponen- komponennya disiapkan dengan matang sehingga hasilnya betul- betul dapat dimanfaatkan sebagai acuan pengobatan.Kata kunci : Khasiat- keamanan- uji klinikAbstractClinical trials is a new drug efficacy testing in humans, which previously preceded by testing on animals or pre-clinical testing. Uji klinik fase IV merupakan pengamatan terhadap obat yang telah dipasarkan. Uji klinik fase III dilakukan pada sekitar 500 penderita yang bertujuan untuk memastikan bahwa suatu obat baru benar-benar berkhasiat. Uji klinik fase I dilakukan pada manusia sehat, bertujuan untuk menentukan dosis tunggal yang dapat diterima, Uji klinik fase II, dilakukan pada 100-200 orang penderita untuk melihat apakah efek farmakologik yang tampak pada fase I berguna atau tidak untuk pengobatan. Pengujian pada manusia sendirilah yang dapat “menjamin†apakah hasil in vitro atau hewan sama dengan manusia.Uji klinik terdiri dari 4 fase, yaitu uji klinik fase I.Uji klinik fase II, uji klinik fase III dan uji klinik fase IV. Setiap obat yang ditemukan melalui eksperimen in vitro atau hewan coba tidak terjamin bahwa khasiatnya benar-benar akan terlihat pada penderita. Bila uji klinik tidak dilakukan maka dapat terjadi malapetaka pada banyak orang bila langsung dipakai secara umum seperti pernah terjadi dengan talidomid (1959-1962 dan obat kontrasepsi pria (gosipol di Cina. Pada dasarnya uji klinik memastikan efektivitas, keamanan dan gambaran efek samping yang sering timbul pada manusia akibat pemberian suatu obat. Hasil dari penelitian ini adalah sebuah aplikasi sistem informasi manajemen klinik dan sistem ini dapat mengatasi masalah pada pendaftaran klinik, antrian, layanan, pembayaran dan data pasien.ĮVALUASI KHASIAT DAN KEAMANAN OBAT (UJI KLINIKįull Text Available AbstrakUji klinik adalah suatu pengujian khasiat obat baru pada manusia, dimana sebelumnya diawali oleh pengujian pada binatang atau uji pra klinik. Aplikasi ini dibangun dengan bahasa pemrograman PHP, codeigniter framework, serta basis data MySQL. Metode pengembangan sistem yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Waterfall yang terdiri dari rencana kebutuhan, proses desain, dan implementasi. Tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan sistem informasi manajemen untuk klinik, yaitu klinik Kebon Arum di Boyolali. Proses pendaftaran, pemeriksaan, pembayaran, pelaporan dan karyawan administrasi di klinik sangat tidak efisien, dibutuhkan suatu sistem untuk membantu dan mempermudah pengguna dalam proses rekam medis. Pembuatan Sistem Informasi Manajemen Klinik dengan Rekam Medis: Studi Kasus di Klinik Kebon Arum Boyolaliĭirectory of Open Access Journals (Sweden)
0 Comments
Leave a Reply. |
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. ArchivesCategories |